Tapanuli Tengah, IDNTimes - Empat warga Desa Aek Dakka, Kecamatan Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara dikabarkan korban disambar petir, Senin (18/11). Satu di antaranya ditemukan tewas.
Kejadian nahas ini terjadi saat hujan lebat disertai petir dan keempatnya berada di sawah. Saat itu, mereka memilih berteduh di dalam pondok yang berada di dekat sawah.
"Kejadiannya sekira pukul 18.00 WIB," kata Kapolres Tapteng, AKBP Sukamat melalui Paur Humas, Rensa Sipahutar.
Rensa menyebut, keempat korban itu merupakan satu keluarga. Mereka di antaranya, Perlianto Nadeak (33), Nurlela Marbun (30), Luki Nadeak (7).
Sementara Butet Nadeak diketahui masih balita berusia 3 tahun.
Dikatakan Rensa, penemuan keempat korban itu pertama kali diketahui oleh warga dan aparat desa. Saat itu, Perlianto dan dua anaknya diketahui terpental ke sawah.
"Perlianto Nadeak dan dua anaknya selamat, karena warga sempat membenamkan tubuh Perlianto ke dalam sawah," ungkapnya.
Rensa menyebut, akibat kejadian itu, Nurlela Marbun yang merupakan istri Perlianto ditemukan tewas tepat di bawah pondok. Sementara tiga korban lainnya sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat.
"Saat ini keempat korban sudah dibawa ke rumah duka di Desa Aek Dakka," tutup Rensa.