Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Simalungun menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-74 dengan memakai pakaian adat dari daerah asal masing-masing.
Dalam upacara ini, Bupati Simalungun Dr JR Saragih SH MM bertindak sebagai Inspektur Upacara memimpin peringatan detik-detik Proklamasi yang ditandai dengan sirene dan letusan kembang api. Sementara itu, pembacaan teks proklamasi dibacakan oleh Ketua DPRD Simalungun Drs Johalim Purba yang dilanjutkan dengan doa oleh Kakan Kemenag Simalungun Sakoanda Siregar.
Sebagai Komandan Upacara Mayor Inf. Hasanuddin Batubara, S.Sos dan perwira upacara Mayor Inf MS Sianturi (Kasdim 0207/Simalungun). Natalia Safitri Munthe dari SMA Negeri 1 Silimakuta bertugas sebagai pembawa baki menerima bendera yang lalu diserahkan kepada pengibar bendera yakni Angga Winata dan Bagas Saragih dari SMA/SMK Plus Efarina serta Van Jonathan Malau dari SMA GKPS Pamatang Raya.
Bupati Simalungun Dr JR Saragih SH MM usai upacara mengatakan bahwa pelaksanaan upacara dengan memakai pakaian adat dari masing-masing daerah asal merupakan bentuk apresiasi pada budaya. Menurut Bupati, bahwa bangsa ini dapat besar dan kuat karena menghargai budaya yang telah diwariskan oleh para pendahulu.
"Simalungun merupakan miniatur Indonesia, sehingga pada upacara kali ini kita mengenakan pakaian adat kita masing-masing," ujar Bupati.