Saat Galau, 5 Fase Ini yang Akan Kamu Lewati

Medan, IDN Times - Saat ini, remaja maupun orang dewasa sering mengalami galau. Ya, memang penyebabnya banyak. Karena kerjaan maupun karena pasangan. Gak sedikit yang tiba-tiba hilang mood karena galau melanda.
Keadaan itu, karena kondisi emosi kita sedang tidak baik. Apalagi sedang mengalami fase galau kehilangan atau berpisah dari sang kekasih. Nah, berikut 5 fase yang dialami setiap orang saat galau melanda!
1. Menyangkal keadaan

Galau memang semenyakitkan itu. Di awal kita merasakannya, tak jarang kita menyangkal keadaan. Tak jarang pula kita bertanya pada diri mengapa hal ini terjadi. Dan yang paling gak enak itu, saat kamu mencoba biasa-biasa aja dan mengungkapkan aku baik-baik saja. Nah, fase seperti ini normal kita rasakan saat kehilangan.
2. Marah pada diri sendiri

Kalau di tahap ini biasanya kita udah bisa menyadari kenyataan pahit yang terjadi pada diri, walaupun sesekali kita marah pada diri kita. Di tahap ini, kamu sering melontarkan 'kenapa harus aku?' atau 'kenapa aku percaya?'. Tenang ya, hal ini masih wajar, dan akan kamu lewati.
3. Menawar kesedihan

Jika sudah melewati fase itu, siap-siap di tahap ini kamu akan mengatakan 'seandainya waktu itu aku gak bersamanya' atau 'seandainya waktu itu bla bla'. Tahap ini sedikit membebani diri. Kenapa? karena kamu masih berharap. Kamu menawar kesedihanmu.
4. Merasakan puncaknya kesedihan

Nah, tiga tahap sudah terlewati. Di tahap ini, kamu akan merasakan puncaknya kesedihan. Gak jarang dari kita yang ngerasa putus asa, menghindar dari orang-orang, mengurung diri di kamar dan dengar lagu galau. Atau terkadang kamu bertanya dan gak yakin sama diri kamu, 'aku gak bisa ngelakuin ini tanpanya' atau 'aku gak bisa ini dan itu'.
Ingat! jangan meragukan dirimu ya. Gak apa-apa untuk melontarkan itu kalau membuat hatimu lebih plong. Tahap ini memang harus kamu lalui.
5. Menerima keadaan

Percayalah sesuatu yang sudah hilang akan digantikan dengan yang lebih baik. Dengan merasakan kehilangan pasangan, kamu akan lebih fokus untuk karirmu, lho.
Apresiasi dirimu dan katakan 'semuanya akan baik-baik saja', 'Aku nggak bisa ngelawan keadaan ini, aku akan siap'. Dengan mengatakan itu, berarti kamu sudah ikhlas dan siap menerima kebahagiaan baru.